Langsung ke konten utama

SOAL UTS MEDIA PEMBELAJARAN


Nama                             : Winda Arum Singgarani
NPM                              : 1710631110156
Dosen Pengampu  : Ulfah Fitriah, S.Pd.I., M.Pd
Fakultas/Prodi        : FAI/PAI
Kelas                             : 4/D

Soal:
1.   Menurut Gerlach dan Ely, media adalah manusia yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan atau sikap. Jelaskan!
Jawab:
Dalam pengertian ini guru, buku teks, dan lingkungan sekolah merupakan media. Secara lebih khusus, pengertian media dalam proses belajar mengajar cenderung diartikan sebagai alat- alat grafis, photografis, atau elektronis untuk menangkap, memproses, dan menysusn kembali informasi visual atau verbal.

2.   Berdasarkan sifatnya, media pembelajaran terbagi menjadi tiga, yakni audio, visual, dan audio visual. Jelaskan ketiganya!
Jawab:
·   Media Audio (media dengar) adalah media yang isi pesannya hanya diterima melalui indera pendengaran. menurut Sudjana dn Rivai (2003:129) Media Audio untuk pengajaran adalah bahan yang mengandung pesan dalam bentuk auditif ( pita suara atau piringan suara ), yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan siswa sehingga terjadi proses belajar-mengajar. Contohnya: radio, kaset audio, alat perekam magnetic, ipod, dll.
·    Media Visual adalah media yang hanya mengandalkan indra penglihatan. Media visual dibedakan menjadi dua yaitu (1) media visual diam (2) media visual gerak.
a.   Media visual diam contohnya foto, ilustrasi, flashcard,gambar pilihan dan potongan gambar, film bingkai, film rngkai,OHP, grafik, bagan, diagram, poster, peta, dan lain- lain.
b.    Media visual gerak contohnya gambar-gambar proyeksi bergerak seperti film bisu dan sebagainya.
·    Media audio visual adalah media yang mempunyai unsur suara gambar.Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih baik, karena meliputi kedua jenis media yaitu Media Audio dan Media Visual. Sedangkan menurut Arsyad ( 2002 : 94 ) media berbasis audio visual adalah media visual yang mengandung penggunaan suara tambahan untuk memproduksinya. Media audio visual adalah seperangkat alat yang dapat memproyeksikan gambar bergerak dan bersuara. Paduan antara gambar dan suara membentuk karakter sama dengan obyek aslinya. ( Snaky, 2010 : 105 ). Contohnya : Video / VCD, Film

3.  Saudara tentunya telah mengetahui perbedaan sumber belajar, media pembelajaran, alat bantu guru, dan alat peraga, jelaskan perbedaan keempat hal tersebut dan contoh pemanfaatannya dalam pembelajaran!
Jawab :
Perbedaannya ialah:
·   Sumber belajar (learning resources) adalah semua sumber baik berupa data, orang dan wujud tertentu yang dapat digunakan oleh peserta didik dalam belajar, baik secara terpisah maupun secara terkombinasi sehingga mempermudah peserta didik dalam mencapai tujuan belajar atau mencapai kompetensi tertentu. Contoh pemanfaatan dalam pembelajaran: guru menugaskan kepada siswa untuk mengerjakan soal di buku paket (penggunaan buku paket sebagai sumber belajar siswa)
·      Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran, dan perasaan peserta didik dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran. Contoh pemanfaatan dalam pembelajaran: guru dalam menyampaikan materi pembelajaran disertai dengan menggunakan tanyangan video/ power point seperti video sejarah penyebaran Islam di Indonesia untuk menyampai materi sejarah Islam.
·     Alat bantu guru, alat bantu terbagi menjadi dua, yaitu opsional dan esensial. Adapun yang dimaksud adalah: Alat bantu opsional atau pengayaan. Alat dapat dipilih guru sesuai kehendaknya sendiri asalkan cukup waktu dan biaya. Alat bantu esensial (diperlukan atau harus digunakan). Alat ini harus digunakan oleh guru untuk membantu pelajar dalam mencapai tujuan- tujuan belajar dari tugas yang diberikan. Alat juga memerlukan waktu dan biaya. Contoh pemanfaatan dalam pembelajaran: Dalam mengajar mata pelajaran matematika khususnya materi bangun datar atau ruang guru dapat digunakan penggaris, busur, jangka untuk membuat gambar bangun- bangun tersebut di papan tulis agar siswa menjadi lebih paham dan gambar yang dibuat lebih rapih dan akurat.
·     Alat peraga adalah segala sesuatu alat yang dapat menunjang keefektifan dan efesiensi penyampaian, pengembangan dan pemahaman informasi atau pesan pembelajaran dengan memperagakan suatu pembelajaran. Contoh pemanfaatannya dalam pembelajaran: menayangkan video tata cara sholat ketika menjelaskan tentang tata cara sholat.
Dari semua yang disebutkan diatas maka dapat diketahui alat bantu guru dan alat peraga pembelajaran termasuk kedalam media pembelajaran. Sedangkan sumber belajar dapat lebih efektif tersampaikan kepada siswa dengan ditunjang penggunaan media pembelajaran, alat batu guru dan alat peraga.

4.  Ciri-ciri media pendidikan ada tiga, yaitu ciri Fiksatif, manifulatif dan distributif, jelaskan ketiga ciri tersebut !
Jawab:
·  Ciri Fiksatif (Fixative Property): Ciri ini menggambarkan kemampuan media merekam, menyimpan, melestarikan, dan merekonstruksi suatu peristiwa atau objek. Suatu peristiwa atau objek dapat diurut dan disusun kembali dengan media seperti fotografi, video tape, audio tape, disket computer, dan film. Dengan ciri fiksatif  ini, media  memungkinkan  suatu  rekaman  kejadian atau objek yang terjadi pada suatu waktu tertentu ditransportasikan tanpa mengenal waktu.
·    Ciri Manipulatif (Manipulative Property): Transformasi suatu kejadian atau objek dimungkinkan karena media memiliki ciri manipulatif. Kejadian yang memakan berhari-hari dapat disajikan kepada siswa dalam waktu dua atau tiga menit dengan teknik pengambilan gambar time-lapse recording. Misalnya bagaimana proses larva menjadi kepompong kemudian menjadi kupu-kupu dapat dipercepat dengan teknik fotografi tersebut.
·    Ciri Distributif (Distributive Property): Ciri distributif dari media memungkinkan suatu objek atau kejadian ditransportasikan melalui ruang, dan secara bersamaan kejadian tersebut disajikan kepada sejumlah besar siswa dengan stimulus pengalaman yang relative sama dengan kejadian itu. Sekali informasi direkam dan diformat media apa saja, ia dapat konsistensi informasi yang telah direkam akan terjamin sama atau hamper sama dengan salinya.

5.   Jelaskan fungsi utama media menurut Azhar Arsyad !
Jawab:
Fungsi utama media menurut Azhar Arsyad adalah sebagai alat bantu mengajar yang turut mempengaruhi iklim, kondisi, dan lingkungan belajar, yang ditata dan diciptakan oleh guru.

6.  Dilihat dari bahan pembuatannya, media dibagi menjadi dua, yaitu media sederhana dan media kompleks, jelaskan keduanya dan berikan contohnya !
Jawab:
·  Media sederhana. Media ini bahan dasarnya mudah diperoleh dan harganya murah, cara pembuatannya mudah, penggunaannya tidak sulit. Contohnya: slide, teks, tranparansi, dan audio.
·   Media kompleks. Media ini adalah media yang bahan dan alat pembuatan dan penggunaannya memerlukan keterampilan yang memadai. Prestasi belajar siswa dipengaruhi oleh beberapa macam media pembelajaran. Terkait dalam penelitian ini, penggunaan media pembelajaran yang paling berpengaruh terhadap prestasi belajar menggunakan peralatan kantor adalah dari daya liputannya yaitu media untuk pengajaran individual. Media ini penggunaannya hanya untuk individual, tujuan dari media ini adalah untuk melatih kecakapan dan keterampilan. Contohnya: Film, TV, Video/VCD

7.    Coba saudara jelaskan maksud kerucut pengalaman menurut Edgar Dale ! 
Jawab:
Maksud kerucut pengalaman menurut Edgar Dale ialah hasil belajar seseorang diperoleh mulai dari pengalaman langsung (konkret), kenyataan yang ada di lingkungan kehidupan seseorang kemudian melalui benda tiruan, sampai kepada lambang verbal (abstrak). Semakin katas di puncak kerucut semakin abstrak media penyampai pesan itu. Perlu dicatat bahwa urut- urutan ini tidak berarti proses belajar dan interaksi mengajar- belajar harus selalu dimulai dari pengalaman langsung, tetapi dimulai dengan jenis pengalaman yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan kelompok siswa yang dihadapi dengan mempertimbangkan situasi belajarnya.
Dasar pengembangan kerucut tersebut bukanlah tingkat kesulitan, melainkan tingkat ke abstrakan jumlah jenis indra yang turut serta selama penerimaan isi pengajaran atau pesan. Pengalaman langsung akan memberikan kesan paling utuh dan paling bermakna mengenai informasi dan gagasan yang terkandung dalam pengalaman itu, oleh karena ia melibatkan indra penglihatan, pendengaran, perasaan, penciuman, dan peraba. Ini di kenal dengan learning by doing misalnya keikut sertaan dalam menyiapkan makanan, membuat perabot rumah tangga, mengumpulkan perangko, melakukan percobaan di laboratorium, dll. Yang kesemuanya itu memberi dampak langsung terhadap pemerolehan dan pertumbuhan pengetahuan, keterampilan dan sikap.
Tingkat keabstrakan pesan akan semakin tinggi ketika pesan itu dituangkan pada lambang- lambang seperti bagan, grafik, atau kata. Jika pesan terkandung dalam lambang- lambang seperti itu, indra yang dilibatkan untuk menafsirkannya semakin terbatas, yakni indra penglihatan atau indra pendengaran. Meskipun tingkat partisipasi fisik berkurang, keterlibatan imajinatif semakin bertambah dan berkembang. Sesungguhnya pengalaman kompleks dan pengalaman abstrak dialami silih berganti, hasil belajar dari pengalaman langsung mengubah dan memperluas jangkauan abstrasi seseorang, dan sebaliknya, kemampuan interpretasi lambang kata membantu seseorang untuk memahami pengalaman yang didalamnya ia terlibat langsung.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

RESUME PERKULIAHAN

Nama                               : Winda Arum Singgarani NPM                                : 1710631110156 Mata Kuliah                : Media Pembelajaran Dosen Pengampu  : Ulfah Fitriah, S.Pd.I., M.Pd Prodi                               : Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas                       : Agama Islam Semester/Kelas       : 4/D Pertemuan ke- 1 DEFINISI DAN CIRI- CIRI MEDIA PEMBELAJARAN A.     Pengertian Media Pembelajaran Secara bahasa latin kata media yaitu medius yang berarti “tengah, prantara atau pengantar”. Dalam bahasa Arab وَ سَا ئِلْ yang berarti perantara atau pengantar ...

Sepiring Makanan Sehat

Gunakan minyak sehat (seperti minyak zaitun dan canola) untuk memasak, pada salad, di atas meja. Batasi mentega. Hindari lemak trans.   Semakin banyak sayuran dan semakin banyak ragamnya, semakin baik. Kentang dan kentang goreng tidak termasuk hitungan.   Banyak makan buah dari bermacam warna. Minum air putih, teh, atau kopi (dengan sedikit atau tanpa gula). Batasi susu (1-2 porsi / hari) dan jus (1 gelas kecil / hari). Hindari minuman yang mengandung gula.   Makanlah beragam macam biji-bijian (seperti roti gandum, pasta gandung utuh, dan beras merah) dan membatasi memakan biji- bijian halus (seperti nasi putih, dan roti putih). Pilih ikan, unggas, buncis, dan kacang- kacangan, mengurangi mengonsumsi daging mentah dan keju; hindari daging asap, dingin, dan daging olahan lainnya.